Kota Bima, 13 Mei 2024 – SDN 2 Suntu, Kota Bima, telah sukses menyelenggarakan Sumatif Akhir Semester (SAS) genap tahun ajaran 2023/2024 dengan menggunakan smartphone dan secara online. Pelaksanaan SAS online ini merupakan langkah inovatif yang dilakukan pihak sekolah untuk mengikuti perkembangan teknologi dan mempermudah proses belajar mengajar di era digital.

Sebanyak 78 siswa, terdiri dari 43 siswa laki-laki dan 35 siswa perempuan, mengikuti SAS online ini dengan penuh semangat dan antusias. Pelaksanaan SAS online ini terlaksana dengan lancar tanpa kendala berarti. Para siswa mengerjakan soal-soal SAS dengan menggunakan smartphone mereka masing-masing di ruang kelas yang telah disiapkan dengan jaringan internet yang stabil.

Kepala Sekolah SDN 2 Suntu, Ibu Kaltum,S.Pd.SD, mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas kelancaran pelaksanaan SAS online ini. "Alhamdulillah, SAS online di sekolah kami berjalan dengan sukses. Para siswa dapat mengerjakan soal dengan lancar dan tanpa kendala. Kami sangat mengapresiasi antusiasme dan semangat para siswa dalam mengikuti SAS online ini," ungkap Ibu Kaltum,S.Pd.SD.

Beliau menambahkan bahwa pelaksanaan SAS online ini memiliki beberapa keuntungan, seperti lebih hemat waktu dan biaya, lebih mudah dalam pengawasan, dan dapat diakses dari mana saja. "SAS online ini merupakan solusi yang tepat untuk menjawab tantangan pembelajaran di era digital. Kami berharap kedepannya, pelaksanaan SAS online ini dapat terus dilakukan di sekolah kami," ujar Ibu Kaltum,S.Pd.SD.

Salah satu siswa kelas 6, Shevilla Al Jazhera Nugroho, mengaku senang mengikuti SAS online ini. "Saya senang sekali mengikuti SAS online ini. Lebih mudah dan praktis dibandingkan dengan SAS offline. Saya tidak perlu membawa kertas dan pulpen, dan saya bisa mengerjakan soal di mana saja," kata Shevilla Al Jazhera Nugroho.

Pelaksanaan SAS online di SDN 2 Suntu ini merupakan bukti nyata komitmen pihak sekolah dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan mengikuti perkembangan teknologi. Dengan memanfaatkan teknologi digital, diharapkan proses belajar mengajar di sekolah dapat menjadi lebih efektif dan efisien.