Pendidikan karakter memegang peranan krusial dalam membentuk generasi penerus bangsa yang berakhlak mulia dan memiliki toleransi tinggi. Di SDN 2 Suntu Kota Bima, kami melihat kebutuhan untuk mengembangkan program yang secara rutin dapat memupuk nilai-nilai keagamaan, sosial, dan kepedulian di kalangan siswa. Selama ini, kegiatan keagamaan seringkali terpisah dan belum terintegrasi secara komprehensif sebagai satu program sekolah yang melibatkan seluruh elemen siswa.

Program "Jumat Berkah" hadir sebagai inisiatif inovatif untuk mengisi kekosongan ini. Program ini dirancang untuk melibatkan seluruh siswa, baik muslim maupun non-muslim, dalam kegiatan yang sama-sama berorientasi pada kebaikan dan keberkahan, namun tetap mengakomodasi prinsip-prinsip ajaran agama masing-masing. Dengan dipandu oleh guru agama sesuai keyakinan siswa dan dilakukan di tempat yang berbeda namun dalam waktu yang bersamaan, kami bertujuan menumbuhkan rasa kebersamaan, kepedulian sosial, serta sikap saling menghargai dan memahami perbedaan sebagai kekuatan. "Jumat Berkah" bukan hanya tentang ritual keagamaan, tetapi juga tentang pembiasaan perilaku positif yang diharapkan dapat menjadi pondasi karakter siswa di masa depan.

Dan juga Inovasi JUMAT BERKAH (Jujur, Unggul, Mandiri, Amanah, Tangguh, Berakhlak) adalah sebuah program penguatan Imtaq (Iman dan Takwa) serta pendidikan karakter yang inklusif, dirancang khusus untuk dilaksanakan setiap hari Jumat di SDN 2 Suntu Kota Bima. Program ini berlandaskan pada prinsip kesetaraan dan toleransi, di mana siswa muslim akan dibina oleh guru muslim, dan siswa non-muslim akan dibimbing oleh guru pembimbing agamanya masing-masing. JUMAT BERKAH bertujuan membentuk siswa-siswi yang memiliki kecerdasan spiritual, emosional, dan sosial yang seimbang, sesuai dengan nilai-nilai agama dan Profil Pelajar Pancasila.
Tujuan utama dari program "Jumat Berkah" di SDN 2 Suntu Kota Bima adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan Pemahaman dan Pengamalan Nilai-nilai Agama: Memfasilitasi siswa

muslim untuk mendalami ajaran Islam melalui kegiatan keagamaan yang sesuai, dan

siswa non-muslim untuk mendalami ajaran agama mereka masing-masing.

2. Membangun Karakter Mulia: Menumbuhkan nilai-nilai kejujuran, kepedulian, tanggung

jawab, kebersihan, dan kemandirian melalui kegiatan berbagi dan kebersihan lingkungan.

3. Memupuk Toleransi dan Saling Menghargai: Menciptakan iklim sekolah yang inklusif di

mana siswa dari berbagai latar belakang agama dapat berinteraksi, memahami, dan

menghargai perbedaan keyakinan tanpa kehilangan identitas agamanya.

4. Mengembangkan Kepedulian Sosial: Mendorong siswa untuk berbagi dan membantu

sesama, menumbuhkan empati, dan memahami pentingnya berkontribusi positif bagi

lingkungan sekitar.

5. Menciptakan Suasana Sekolah yang Positif: Membangun rutinitas mingguan yang positif,

penuh keberkahan, dan mendorong kebersamaan seluruh warga sekolah.

Program "Jumat Berkah" diharapkan memberikan manfaat yang signifikan bagi seluruh komunitas sekolah:

Bagi Siswa:

• Pembentukan Karakter Religius dan Sosial: Siswa akan lebih memahami dan

mengamalkan ajaran agama, serta memiliki kepedulian sosial yang tinggi.

• Peningkatan Toleransi dan Empati: Siswa akan terbiasa berinteraksi dengan temanteman dari latar belakang agama yang berbeda dan belajar untuk saling menghargai.

• Rasa Kebersamaan dan Kekeluargaan: Kegiatan bersama akan mempererat tali

silaturahmi antar siswa dan antar siswa dengan guru.

• Pembiasaan Perilaku Positif: Melalui kegiatan berbagi dan bersih-bersih, siswa akan

terbiasa melakukan kebaikan dan menjaga lingkungan.

Bagi Guru:

• Optimalisasi Peran Guru Agama: Guru agama dapat lebih maksimal dalam membimbing

siswa sesuai ajaran agamanya masing-masing.

• Peningkatan Kompetensi dalam Pendidikan Karakter: Guru akan memiliki wadah konkret

untuk mengimplementasikan pendidikan karakter secara langsung.

• Menciptakan Lingkungan Belajar yang Kondusif: Suasana sekolah yang religius dan

toleran akan mendukung proses pembelajaran.

Bagi Sekolah:

• Peningkatan Citra Sekolah: SDN 2 Suntu akan dikenal sebagai sekolah yang peduli

terhadap pembentukan karakter dan toleransi beragama.

• Terciptanya Lingkungan Sekolah yang Harmonis: Program ini akan meminimalkan potensi

konflik antarumat beragama dan menciptakan keharmonisan.

• Dukungan Terhadap Kurikulum Merdeka: Program ini sejalan dengan semangat Kurikulum

Merdeka dalam membentuk Profil Pelajar Pancasila.

Bagi Orang Tua dan Masyarakat:

• Keyakinan Terhadap Pendidikan Karakter: Orang tua akan lebih yakin bahwa anak-anak

mereka mendapatkan pendidikan karakter yang holistik.

• Partisipasi Komunitas: Program ini dapat membuka peluang partisipasi masyarakat

dalam kegiatan sosial dan keagamaan sekolah.