Hikmah keberadaan kita di muka bumi
Hikmah keberadaan kita di muka bumi
Oleh : Haryanto, S.Pd (Guru Kelas 5B) SDN 2 Suntu Kota Bima
Bismillahirrahmaanirrahim
Alhamdulillah segala puji hanya milik Allah Aza waJalla. Sholawat dan Salam kita haturkan kepada nabi mulia Nabi Muhammad Shalallahu'Alaihi Wasallam.
Sahabat seiman...
Pada kesempatan ini kita akan mencoba mentadaburi Hikmah keberadaan kita di muka bumi
Tahukah sahabat semua, bahwa kita hadir ke muka bumi ini bukanlah tanpa tujuan, bukan sekedar jadi maka terjadilah...
Sahabat seiman...
Sang maestro lukis sebut saja Leonardo da Vinci adalah salah satu seniman seni rupa lukis yang dianggap paling hebat yang pernah hidup. Salah satu sketsa mungil hasil karyanya saja laku terjual senilai US 122 juta atau sekitar 1,8 Triliun rupiah. Pameran hasil karyanya bukan sembarang pengunjung yang bisa masuk ke galeri lukisannya melainkan bagi orang-orang yang terpilih.
Itu baru karya dari Leonardo da Vinci. Lantas bagaimana dengan Maha karya dari Sang Pencipta yaitu alam semesta ini, siapakah makhluk terpilih yang diizinkan untuk masuk dan melihat ke dalam galerinya Allah SWT? Itulah kita sahabat... yang disebut dengan manusia.
Kenapa kita menjadi manusia terpilih?
Ketahuilah sahabat seiman...
Kita hadir ke bumi ini perantara ayah dan bunda kita. Sang ayah mengeluarkan sari pati berupa sel sperma di mana setiap 1 ml air mani yang dikeluarkan seorang ayah terdapat sekitar 15 juta sel sperma. Berarti ada 15 juta calon manusia yang akan bersaing untuk mendapatkan tiket masuk untuk menyaksikan Maha karya dari Sang Pencipta (Allah SWT) yaitu alam semesta ini. Dan yang spesialnya lagi kitalah yang terpilih itu, ya kita semua yg sekarang hidup di dunia ini.
Seperti kita ketahui, sel sperma saling berlomba satu sama lain untuk melakukan pembuahan terhadap sel telur. Namun, tahukah sahabat ternyata sel telur juga memiliki sifat selektif dan pemilih terhadap sperma yang mendekatinya. Masya Allah sahabat, tiadalah yang mengilhamkan itu semua melainkan Allah SWT.
Sahabat seiman...
Yakinilah kita adalah manusia pilihan, jadi jangan sia-siakan kepercayaan yang sudah Allah SWT berikan kepada kita...
Marilah kita mensyukuri setiap nikmat yang Allah SWT anugerahkan kepada kita sebagai wujud kasih dan sayang-Nya kepada kita.
Pepatah lama mengatakan "Tak kenal maka tak sayang"
Sebagai penutup tulisan ini, mari kita renungkan firman Allah berikut!
QS. Aali-Imran 3:191
?????????? ???????????? ??????? ??????? ???????????? ???????? ???????????? ????????????????? ???? ?????? ??????????? ??????????? ? ???????? ??? ???????? ????? ???????? ? ?????????? ??????? ??????? ????????
Artinya:
(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.
QS. Al-‘Adiyat Ayat 6-7
????? ??????????? ?????????? ?????????
?????????? ?????? ??????? ?????????
Artinya:
Sesungguhnya manusia itu sangat ingkar, tidak berterima kasih kepada Tuhannya(6). Dan sesungguhnya manusia itu menyaksikan (sendiri) keingkarannya(7).
Maka tidaklah mengherankan jika ada ulama yang mengatakan "Jadi, hidup itu cuma buat menyaksikan kekuasaan Allah. Yang menyebabkan hidupmu ruwet itu gara-gara nafsu."
Wallahu a'lam...